Menampilkan postingan dengan label bimbel

Postingan

  Bimbel online menjadi alternatif saat pandemi. Hal itu karena orangtua tidak semuanya dapat berperan menggantikan tugas guru.  Kenapa Harus Bimbel Online? Masa pandemi mengubah hidup kita perlahan demi perlahan.  Awalnya segala hal berlangsung normal dengan bertatap muka, kini berganti menjadi daring. Demi mengurangi angka penularan, mau tidak mau, suka tidak suka kita harus menjaga jarak dan bergantung dengan teknologi. Mungkin awalnya kita akan berdiam saja menunggu pandemi selesai. Kenyataannya tidak juga selesai. Jika begini terus semua aktivitas terhambat. Oleh sebab itu para pakar menyiasati segalanya dengan teknologi. Bukan lantas standar untuk masuk PTN yang diturunkan, melainkan cara untuk mempelajarinya yang disiasati.  Bayangkan jika standar masuk Kedokteran diturunkan, apakah tidak membahayakan pasien? Sebab itulah pandemi bukan penghalang untuk mempelajari banyak hal. Praktik pun dapat kita lakukan di rumah. Pemilihan bimbel online adalah salah satu cara yang paling efi
  Bimbel masuk PTN telah menjamur di seluruh pelosok Indonesia sejak dulu. Mengapa? Alasan Bimbel Masuk PTN Merebak Kita berada di sebuah kondisi yang mana sekolah dan tempat mengenyam pendidikan formal terbagi atas swasta dan negeri. Di luar negeri kita mendapatkan bahwa sekolah swasta dan pemerintah adalah sama tidak berbayar dan sama dari segi kurikulum. Baik lulusan swasta atau tidak semua bergantung pada hasil penilaian akhir dan ketentuan lainnya yang mendukung jenjang pendidikan selanjutnya. Seumpama anak didik hendak mencari jurusan Teknik, maka ia akan Mengarah kepada Universitas terdekat yang menyediakan jurusan tersebut beserta fasilitas pendukungnya. Di Indonesia, Perguruan Tinggi Negeri (PTN) memegang skor lebih tinggi dari PTS (Perguruan Tinggi Swasta).  Inilah yang kemudian menyebabkan maraknya siswa kelas akhir di SMA yang berupaya sebaik mungkin untuk masuk PTN.  Tidak heran jika pada setiap lowongan kerja terdapat aturan IPK minimal 3,25 untuk lulusan PTS dan 2,75 un
  Tips belajar efektif ala Latis Education dijamin bikin kalian ketagihan belajar. Tidak ada lagi ungkapan 'malas belajar'. Simak dan praktekkan ya teman-teman! 5 Tips Belajar Efektif  Belajar menjadi momok yang membosankan dan menakutkan bagi sebagian siswa. Tapi ternyata ada pula beberapa golongan siswa yang merasa bahwa belajar itu menyenangkan. Pernah tidak teman-teman berpikir "Kok bisa sih bagi dia belajar itu menyenangkan?" Mungkin saja mereka yang merasa demikian karena sudah tau tips belajar efektif terutama yang menjadi ala Latis Education nih. 1. Menghindari Musik dengan Lirik Ikut-ikutan jadi anak dengan karakter auditori boleh-boleh saja. Tapi bukan berarti mendengarkan yang dimaksud disini adalah mendengarkan musik dengan lirik lho! Nyatanya ketika kita mendengarkan lagu dengan lirik, hal ini hanya akan merusak konsentrasi kita terutama jika berkaitan dengan mata pelajaran menghafal. Di sisi lain kita bisa melatih fokus dengan mengabaikan musik dengan l
  Cara mengatasi siswa yang malas belajar tidak perlu menggunakan kekerasan. Bunda guru maupun Mom harus menggunakan cara kekinian yang ramah anak agar mereka tidak trauma. Mungkin pada jaman dulu Mom dan para guru mengalami masa dimana ketika ada siswa yang malas belajar, mereka akan mendapatkan kapur atau penghapus terbang. Bahkan di rumah, sapu terbang pun kerap melayang. Ternyata cara ini juga tidak menjamin bahwa siswa akan semakin giat belajar.  Kalaupun iya, mereka akan belajar dengan penuh tekanan. Seiring bertambahnya ilmu pengetahuan, cara ini tidaklah efektif. Hal ini hanya akan merusak mental siswa. Para peneliti mendapati bahwa otak manusia merekam yang mereka alami dan berdampak di masa depan. Jadi bagaimana sebaiknya cara mengatasi siswa yang malas belajar? Kenali Sebabnya Mom dan para guru sebaiknya mencoba mencari tau mengapa siswa malas belajar. Terkadang kita hanya fokus pada hasil tanpa mau tau proses yang harus siswa jalani. Sebab itulah ada baiknya kita menanyakan
  Cara menjadi juara kelas ternyata tidak sesulit yang teman-teman pikirkan. Pernah tidak teman-teman melihat seseorang yang nampak tidak tekun dalam belajar tapi ternyata justru menjadi juara kelas? Apa resepnya? Belajar, belajar, dan belajar lalu kemudian bukannya tambah pintar tapi justru jadi semaput. Sesuatu yang berlebihan tidak akan memberikan hasil yang baik dan optimal. Ini yang perlu teman-teman ketahui.   Bandingkan pula ketika kita melakukan sesuatu dengan ikhlas dan tanpa beban. Hasilnya pun akan jauh lebih baik daripada saat melakukan sesuatu sambil terpaksa. Justru tidak ada yang masuk ke otak. Dari sinilah teman-teman dapat memetik pelajaran bahwa untuk menang kita harus bersiap dengan kekalahan atau tidak perlu terlalu ngotot untuk menjadi juara.         Jadi, mari teman-teman coba beberapa resep ini: Baca ini:  Bimbel Online Berkualitas Ternyata Di Sini Cara menjadi juara kelas 1. Tidak Menunda-Nunda Tugas Ini adalah satu kunci penting untuk sukses dalam hal apapun. I
  Akhirnya waktu yang dinanti tiba. Kembali masuk sekolah menjadi hal yang paling ditunggu. Serba serbi sekolah tatap muka hari pertama menyisakan beragam kejadian unik namun mengesankan. Sudah dua tahun pandemi mengintai. Hal itu membuat berbagai rutinitas menjadi berubah. Salah satunya adalah sekolah . Untuk mengurangi penyebaran virus covid 19, sekolah pun dilakukan secara daring. Saking lamanya, tidak heran ketika tatap muka pertama kali berlangsung banyak meninggalkan kesan yang unik dan lucu. Serba serbi sekolah tatap muka hari pertama bagi siswa SD Siswa SD terutama yang baru saja memasuki SD tentu membutuhkan adaptasi. Mereka harus mulai mengenal teman-teman baru dan juga para guru. Sayangnya, adanya pandemi membuat mereka hanya saling mengenal lewat aplikasi. Tidak heran jika akhirnya tidak saling mengenal. Belum lagi para guru yang juga nyaris kesulitan menghafal nama.  Mereka akan saling berkomunikasi dengan sebutan "Hey".  Berbeda dengan siswa SD yang telah berad
  Peran orangtua dalam belajar di rumah cukup penting utamanya di masa pandemi seperti sekarang. Mereka harus ikut memantau pekerjaan dan tugas sekolah anak demi tercapainya proses belajar mengajar yang lancar dan berkesinambungan.  Sebagai seorang anak yang masih berstatus sebagai pelajar, tugas mereka adalah belajar. Tugas orangtua adalah memfasilitasi dan membantu anak di tengah peran mereka sebagai pelajar.  Sebab itulah peran orang tua dalam belajar di rumah menjadi penting. Apabila tidak mampu mengikuti arus ilmu pengetahuan saat ini, orangtua masih memiliki pilihan lain yaitu mendaftarkan anak pada bimbingan belajar . Apapun itu semua demi mencapai kesuksesan bagi anak di masa mendatang. Orangtua dan Tumbuh Kembang Anak Anak adalah manusia peniru. Mereka akan meniru apa yang orangtuanya kerjakan. Untuk itu hendaknya orangtua memulai memberikan pembelajaran dalam bentuk contoh.  Peran orangtua dalam belajar di rumah cukup banyak dan tidak mencakup hanya dengan mendampingi anak b
  Pandemi membuat semua serba online. Pelajaran di sekolah kian rumit. Penjelasan melalui daring tidak selalu dapat memahamkan. Sepertinya kita butuh tambahan pembelajaran nih. Tapi dimana mencari bimbel online yang tepat dan berkualitas? Memang saat ini apa-apa serba online. Semua terjadi serba mendadak dan butuh proses untuk beradaptasi dari segala hal yang bersifat tatap muka menuju daring.Ini pula yang membuat kita harus mempelajari teknologi dengan cepat dan tepat.  Maksud hati ingin memperingan tugas belajar dengan mengikuti bimbel, tapi kenapa malah jadi tambah rumit dan membuat kita berpikir keras? Jika kalian ada yang mengalami hal ini, sebaiknya dicek lagi ya apakah pemilihan bimbel sudah tepat atau belum.  Jangan sampai sudah bayar mahal-mahal tapi malah buang waktu dan energi. Yuk siap-siap cari bimbel yang berkualitas dari sekarang! Jangan sampai teman-temanmu sudah menuju bab tiga dan dirimu masih jalan di tempat di bab satu pembahasan materi.  Mengecek Bimbel Online Berk